Jam Kerja
Senin - Sabtu, 07:00 - 15:30 WIB
Telepon
021 -
HUBUNGI KAMI VIA WHATSAPP

Sering Merasa Bokek & Tabungan Segitu Aja? Lakukan Ini

Anda mungkin sering mengeluhkan kondisi keuangan yang tidak kunjung membaik, atau malah sebaliknya. Dan Anda mungkin merasa ada yang salah dari semua ini.

Ketimbang asal menebak pengeluaran mana yang menyebabkan masalah keuangan, ada baiknya untuk melakukan cek kesehatan keuangan.

Caranya sangat mudah, ikuti saja beberapa langkah yang dijabarkan di bawah ini.

Kesehatan arus kas
Langkah pertama adalah mengevaluasi pemasukan dan pengeluaran Anda dalam sebulan, terhitung dari saat Anda menerima gaji di awal tahun hingga sekarang ini.

Cari tahu, pengeluaran apa yang nilainya paling besar dan cobalah untuk mencari tahu, apakah dalam rentang waktu tersebut pengeluaran Anda melebihi pemasukan.

Jika pengeluaran Anda melebihi pemasukan, maka konsekuensi yang harus Anda hadapi adalah berkurangnya total tabungan di rekening Anda.

Arus kas yang sehat ditandai dengan adanya surplus dari hasil pengurangan total pemasukan dan pengeluaran, yang jumlahnya sebesar 10% dari pemasukan.

Jumlah cicilan utang
Semakin besar cicilan utang, maka semakin berat beban pengeluaran Anda setiap bulannya. Dan hal itu bisa membuat Anda kesulitan dalam menabung atau investasi.

Alangkah lebih baik untuk menjaga jumlah cicilan agar tidak melebihi 30% dari pemasukan.

Baca:
Elon Musk Beli Twitter Rp 668 T Ternyata Mau Dijadikan Pinjol
 

Jumlah utang yang belum terbayar
Bukan cuma cicilan, jumlah utang pun harus dijaga dengan baik. Lakukanlah perhitungan secara seksama terhadap total utang yang belum terbayar hingga saat ini.

Jika nilai dari total utang tersebut masih di bawah 50% dari total aset, maka besaran itu masih bisa dianggap wajar. Namun jika malah di atasnya, Anda harus waspada.

Kekayaan bersih
Kekayaan bersih adalah kekayaan riil atau kekayaan Anda yang sebenarnya. Nilai kekayaan bersih didapat dari hasil pengurangan antara aset dan utang.

Selama nilai kekayaan bersih Anda positif, maka sebesar apapun jumlahnya maka kekayaan bersih Anda dinyatakan sehat. Namun jika negatif, hal itu menandakan terlalu banyak utang konsumtif yang Anda ambil, Anda pun dinyatakan sudah berada di ambang kebangkrutan.

Jumlah aset lancar
Aset lancar yaitu kas dan setara kas menunjukkan besaran nilai tabungan yang Anda miliki saat ini. Untuk menentukan sehat atau tidaknya jumlah aset lancar Anda, Anda bisa menjumlahkan semua uang yang ada dan membaginya dengan kekayaan bersih.

Adapun aset lancar ideal adalah berkisar di 15-20% dari kekayaan bersih. Terlalu banyak menyimpan aset lancar tentu tidak baik, lantaran nilai uang akan tergerus dengan inflasi.

Ketika ada arus kas negatif, maka jumlah aset lancar Anda akan berkurang.

Jumlah dana darurat
Nilai dana darurat didapat dari aset lancar berupa kas dan tabungan dibagi dengan total pengeluaran dalam sebulan.

Hasil bagi itu menandakan berapa bulan lamanya Anda bisa bertahan hidup jika pemasukan Anda hilang.

Bagi karyawan lajang, nilai tiga adalah nilai ideal. Namun bagi mereka yang sudah punya tanggungan, nilai minimalnya adalah enam.

Jumlah aset investasi
Apakah ada investasi yang Anda cairkan selama ini? Atau Anda malah membeli beberapa aset investasi baru?

Untuk mengetahui keidealan jumlah investasi Anda, maka Anda bisa menjumlahkan seluruh aset investasi yang dimiliki seperti emas, reksa dana, saham, obligasi, aset properti dan lainnya. Setelah itu, total nilai dari aset investasi bisa dibagi langsung dengan total nilai aset.

Adapun minimal aset investasi adalah 50% dari total aset, semakin tinggi menandakan bahwa semakin baik Anda dalam menggandakan kekayaan.

sumber: https://www.cnbcindonesia.com/mymoney/20231107210528-72-487183/sering-merasa-bokek-tabungan-segitu-aja-lakukan-ini